Tiga belas tahun yang lalu aku bertemu dengannya. Kala itu aku masih duduk di bangku sekolah MTsN Sampit diruangan kelas IX ruang 6. Awal pertemuan kami tak seindah romansa dalam novel bertajuk cinta. Biasa saja tak ada yang istimewa. Well, kami berpisah setelah kelulusan dan tidak saling berkomunikasi. Aku sibuk dengan duniaku dan dia sibuk pada dunianya dengan mengejar cerita cinta dan cita-cita masing-masing.
Pada tahun 2019 aku sering bertemu dengan dia di BCA KCP Sampit. Saat itu aku masih menjadi banker dan dia menjadi karyawan dari mitra perusahaan ku. Singkat cerita setelah masa kontrak kerja ku habis pada februari 2022 aku tidak ragu untuk menghubunginya menanyakan loker. Kebetulan ada loker di tempat nya bekerja dan Alhamdulillah diterima. Kemudian kami semakin hari semakin dekat dan merasa nyaman dengannya. Tidak ada kata jadian. Kami dipertemukan dengan hiruk pikuk cinta yang tidak berujung , lebih tepatnya sih kami sama-sama ditinggal nikah hahaha.
Acara khitbah dimulai dengan ta’aruf / perkenalan antara kedua belah pihak keluarga. Rangakain acaranya berlangsung dengan cukup santai dan sangat kekeluargaan. Diawali dengan pembukaan dengan doa, perkenalan keluargaku dan pemberian parsel (hadiah), bertukar cincin dan acara khitbah berlangsung cukup cepat dan singkat.
Aku hanya bisa berdoa : Ya ALLAH, seandainya telah KAU catatkan dia dengan hatiku. Titipkanlah kebahagiaan Ya ALLAH, ku mohon. Apa yang telah KAU takdirkan, ku harap dia adalah yang terbaik buatku. Karena ENGKAU tahu segala isi hatiku. Bimbing kami dengan hidayahMU. Jadikanlah keluarga kecil kami keluarga yang sakinnah mawaddah warrahmah Aamiin.
Tanpa mengurangi rasa hormat, dikarenakan masih dalam masa pandemi Covid-19, dan demi mematuhi protokol kesehatan ditatanan hidup baru. Demi kenyamanan bersama, kami memohon agar para tamu undangan yang hadir berkenan menerapkan protokol kesehatan.
Cuci Tangan
Gunakan Masker
Jaga Jarak
Tidak Berjabat Tangan
Hindari Kerumunan
Gunakan Handsanitizer